Sebagai Muslim jujur saya malu.
Jadi ceritanya malming ini gw lagi ngadmin Survey Jomblo Nasional 2012, tapi kemudian baca twitnya Om Todung Mulya Lubis mengenai penutupan 20 gereja di Aceh. Gw cari di google terus ketemu beritanya di sini
Jujur gw sedih. Bukan hanya karena gw kebetulan berstatus pemeluk agama Kristen, jadi bisa berempati. Tapi juga sedih dengan kondisi negara ini.
“Religious persecution”, atau ‘penganiayaan agama’, sudah bukan barang baru akhir2 ini di Indonesia. Dari kasus GKI Yasmin, Ahmadiyah, sampai kasus gereja di Aceh ini. Sering ‘dikemas’ dengan kata2 indah seperti “masalah perijinan”, “tidak sesuai dengan masyarakat sekitar”, dll, tetapi “religious persecution” ya religious persecution, dengan nama apapun. Yang bikin gw sedih adalah, trend ini benar-benar pergerakan mundur dari sebuah “civil society”. Di berbagai belahan bumi lain, di negara2 maju, hak-hak beragama dari mayoritas maupun minoritas dilindungi. Ketika dua tahun lalu sebuah mesjid akan dibangun di dekat situs 9-11, di tengah kritikan keras, Obama…
Lihat pos aslinya 261 kata lagi